Rabu, 25 September 2013

Public Speaking

Bisa Bicara Didepan Umum ,Itu PENTING !

Kita semua pasti pernah berbicara didepan orang banyak , baik secara formal maupun tidak formal.
Kegiatan tersebut bisa disebut sebagai "Public Speaking" dimana kita bisa menyampaikan informasi , materi sebuah seminar,menjadi orator saat kampanye ataupun menyampaikan pendapat /aspirasi kita kepada orang lain .
Untuk bisa berbicara didepan umum tidaklah mudah maka dari itu kita harus pandai berbicara. Pandai berbicara bukan dalam arti banyak omong, melainkan mampu mengolah kata-kata sedemikian rupa sehingga apa yang disampaikannya dapat menguasai alam bawah sadar pendengar, mampu mengubah pola pikir mereka, dan kemudian mempengaruhinya untuk seolah-olah meng-IYA-kan apapun yang kita katakan kepada mereka

Jenis Public Speaking
Secara teori, ada beberapa jenis public speaking. Dari berbagai referensi, jenis "public speaking" adalah sebagai berikut :
1. Ad Libitum
Ad Libitum adalah berbicara di depan publik secara mendadak tanpa persiapan. 
contoh  : Anda menghadiri pertemuan Dasawisma, mendadak dipersilakan oleh Ketua Dasawisma untuk menyampaikan sambutan atau pesan-pesan singkat terkait Hari Kartini. Anda dikenal sebagai aktivis partai politik di kompleks perumahan tempat tinggal anda, maka Ketua Dasawisma menganggap anda memiliki kemampuan untuk menyampaikan hikmah memperingati Hari Kartini secara spontan dalam forum tersebut.
2. Manuscript
Manuscript adalah berbicara di depan publik dengan membaca naskah. Misalnya anda menjadi Ketua Panitia Seminar dalam rangka Hari Ibu yang dilaksanakan kerjasama antara Bidang Perempuan DPD PKS Kota Denpasar, dengan Pemkot Denpasar. Akan hadir dalam seminar tersebut walikota beserta isteri, para pejabat di lingkungan Pemkot, juga undangan dari Bidang Perempuan berbagai partai politik dan ormas-ormas wanita se Denpasar. Sebagai Ketua Panitia, anda harus memberikan sambutan dalam pembukaan seminar tersebut, maka anda mempersiapkan naskah tertulis dan anda membacakan naskah tersebut.
3. Memoriter
Yang dimaksud adalah berbicara di depan publik dengan hafalan.  Ada dua kemungkinan hafalan. Pertama, anda merasa tidak menguasai bahan saat harus menyampaikan suatu tema tertentu dalam sebuah seminar, maka anda berusaha untuk menghafalkan poin-poin pembicaraan dan berbagai istilah teknis terkait tema tersebut. Kedua, anda sangat menguasai bahan yang akan anda sampaikan sehingga telah hafal di luar kepala tentang berbagai materi sampai ilustrasi dan data-data yang diperlukan.
4. Ekstempore
Ekstempore adalah berbicara di depan publik dengan menyiapkan outline materi dan supporting points. Anda hanya perlu menyiapkan catatan sederhana berupa garis-garis besar materi yang akan anda sampaikan saat berbicara di depan publik dan poin-poin pendukungnya. Anda bisa mencatatnya dalam kertas kecil, menuliskan dalam handphone, communicator, laptop atau dalam dalam bentuk disket yang akan ditayangkan dengan LCD projector.


Semoga bermanfaat ya.....  

4 komentar:

  1. Maksud hati ingin belajar spik spik tapi usia jadi kendala

    BalasHapus
    Balasan
    1. "cemungut " eh . . semangat aja.you can try to speak with me.ok?

      Hapus
  2. terimakasih mba sri suryani,
    salam hangat salam sejahtera,
    JC

    BalasHapus
  3. bermanfaat sekali infonya,
    salam kenal.
    MOBA

    BalasHapus